Bandara Narita Kewalahan-Antrean Panjang Wisatawan Asing Tak Terhindarkan.Saat ini, semakin banyak wisatawan dari berbagai negara yang datang melalui Bandara Internasional Narita di Prefektur Chiba, dekat Tokyo. Bandara tersebut sangat sibuk. Para wisatawan harus mengantre panjang untuk pemeriksaan paspor. Bahkan, ada yang harus menunggu lebih dari dua jam.
Pemerintah Jepang memang ingin menarik banyak wisatawan asing—target mereka adalah 60 juta pengunjung setiap tahun. Namun, para petugas di bandara mengaku kewalahan. Terlalu banyak orang yang datang, sehingga pemeriksaan paspor menjadi lambat.
Suatu malam di bulan April, Bandara Narita dipenuhi wisatawan. Banyak pesawat dari luar negeri mendarat secara berurutan—satu pesawat mendarat setiap dua menit. Para penumpang turun dan langsung mengantre untuk menunjukkan paspor mereka.
Antrean bergerak sangat lambat. Para wisatawan terlihat lelah. Tak sedikit yang merasa kesal karena harus menunggu terlalu lama. Beberapa dari mereka bertanya kepada petugas, “Kami harus menunggu berapa lama lagi?”
Sejak Oktober 2022, Jepang mulai mempermudah akses masuk bagi wisatawan asing setelah pandemi COVID-19. Akibatnya, jumlah pengunjung pun melonjak tajam. Ditambah lagi, nilai tukar yen menurun, sehingga biaya berlibur ke Jepang menjadi lebih murah bagi wisatawan mancanegara.
Pada tahun 2024, lebih dari 21 juta orang melewati Bandara Narita—jumlah ini bahkan melebihi angka sebelum pandemi. Memasuki awal tahun 2025, angka tersebut terus meningkat.
Saat ini, Bandara Narita memiliki lebih dari 100 loket pemeriksaan paspor. Mereka juga menugaskan staf tambahan dari bagian lain bandara saat jam sibuk. Selain itu, mereka menyediakan jalur khusus bagi wisatawan yang akan tinggal lebih lama di Jepang. Namun tetap saja, jumlah pengunjung terlalu banyak, sehingga waktu tunggu masih sangat lama.
Pemerintah awalnya berharap proses antrean hanya memakan waktu maksimal 20 menit. Namun kenyataannya sekarang, waktu tunggu jauh lebih lama. Para petugas memperkirakan antrean akan semakin panjang di masa mendatang.