Marine Cruise Yogyakarta Lembaga Berlegalitas Terakreditasi Penyelenggara Pelatihan Hingga Pemberangkatan Kerja Kapal Pesiar dan Hotel Internasional. Marine Cruise Jogya,marine cruise yogyakarta,marine cruise Yogya,sekolah kapal pesiar,Kerja kapal pesiar ,sekolah kapal pesiar Yogyakarta,pelatihan singkat kapal pesiar,sekolah jaminan kerja kapal pesiar,magang kerja hotel luar negeri,agency resmi kapal pesiar,
CARA DAFTARONE GATE SYSTEM
banner 160x600
banner 160x600
banner 728x250

Ini Kapal Pesiar Paling Besar Yang Berlabuh Di Bali

Anthem of The Seas Kapal Pesiar Terbesar yang pernah bersandar di Tanjung Benoa Bali

banner 120x600

Ini Kapal Pesiar Paling Besar Yang Berlabuh Di Bali.Kapal pesiar Anthem of the Seas bersandar di Tanjung Benoa, Bali, menampung  4.279 penumpang. Inilah kapal pesiar terbesar yang pernah bersandar di Bali.

Kapal pesiar mewah Anthem of the Seas bersandar di Pelabuhan Tanjung Benoa, Bali, pada Jumat (28/2/2025). Kapal milik Royal Caribbean Cruise Lines ini menjadi kapal paling besar yang pernah berlabuh di Benoa.

Kapal ini membawa 4.279 penumpang dan 1.550 awak kapal. Kehadiran ribuan pelancong itu dibutuhkan menunjukkan imbas nyata bagi perekonomian lokal.

Sebelum datang di Benoa, kapal jumbo ini lebih dulu singgah di Pelabuhan Celukan Bawang, Buleleng, pada Kamis (27/2). Kapal ini berangkat dari Singapura dan akan melanjutkan perjalanan ke Lombok sebelum bertolak ke Australia.

Kedatangan kapal disambut meriah dalam acara seremonial yang dihadiri sejumlah pejabat. Yakni, Wakil Menteri Pariwisata (Wamenpar) Ni Luh Puspa, Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) Suntana, Gubernur Bali Wayan Koster, Deputi Staf Kepresidenan Syska Hutagalung, serta Komisaris Pelindo Jodi Mahardika.

“Dengan jumlah penumpang lebih dari 5.000 orang, kehadiran Anthem of the Seas akan sangat memiliki efek pada perekonomian, terutama sektor pariwisata di Bali,” ujar Wamenpar Puspa.

Sementara itu, Gubernur Koster menilai kedatangan kapal pesiar seumpama Anthem of the Seas yaitu bab dari seni manajemen pengembangan pariwisata Bali, khususnya untuk menarik turis berkualitas.

“Penumpang kapal pesiar ini umumnya pelancong yang mampu secara ekonomi. Wisata itu kan kebutuhan tersier, jadi mereka pasti punya daya beli tinggi. Tadi aku cek, mereka juga tertib dalam mengeluarkan uang,” ujar Koster.

Dari segi potensi ekonomi, Koster menyebut tahun ini diperkirakan ada sekitar 70 kapal pesiar besar yang akan singgah di Bali.

“Bayangkan, satu kapal bisa membawa sekitar 4.000 orang. Kalau dijumlah, dampaknya besar bagi perekonomian lokal. Memang kalau daripada wisatawan yang datang lewat udara masih jauh, tetapi ini tetap sangat manis,” tambahnya.

banner 325x300